Cara Budidaya Sayuran Menggunakan Media Tanam Gedebog Pisang
gedebog pisang |
syahwalfadilah.blogspot.com. Pohon pisang tumbuh subur di Indonesia, hampir di setiap pelosok desa bisa anda jumpai pohon pisang ini. Pohon yang mempunyai nama latin Musa Paradisiaca ini bisa dimanfaatkan mulai dari akar hingga buahnya.
Tapi kebanyakan dari petani pisang hanya memanfaatkan buah dan daunnya saja, lalu pohon pisang (gedebog) hanya dibuang begitu saja tanpa dimanfaatkan. Selain bisa dimanfaatkan sebagai pupuk cair organik atau BOKASHI, ternyata batang pisang (gedebog) dapat di manfaatkan sebagai media tanam sayuran. Ada beberapa jenis sayuran yang bisa di tanam menggunakan media pohon pisang ini diantaranya yaitu cabe, terong, tomat, bayam, sawi, kangkung dan sejenisnya.
Disaat semakin berkurangnya lahan pertanian, kini limbah pohon pisang bisa menjadi alternatif media tanam yang bagus. Gedebog pisang memiliki beberapa keunggulan dibanding media lain, diantaranya mengandung banyak pati yang berfungsi sebagai sumber nutrisi tanaman dan juga mengandung mikroorganisme didalamnya yang akhirnya menjadi kompos.
Gedebog pisang juga memiliki senyawa penting seperti antrakuinon saponin dan flavonoid. Peran senyawa antrakuinon pada tanaman yaitu untuk mendorong tumbuhnya rambut akar pada tanaman, yang berguna untuk membantu tanaman menyerap nutrisi.
Sedangkan gedebog pisang itu sendiri mengandung kadar air 80 %. Itulah yang membuat penggunaan gedebog pisang sebagai media tanam sayur sangat menjanjikan, untuk kadar glukosa tanaman pisang bisa mensuplai sendiri.
Lalu bagaimana cara menanam sayuran menggunakan media gedebog pisang ini? dan Apa saja yang harus disipakan?
Yang perlu anda siapkan yaitu:
Benih sayuran yang hendak anda tanam
Beberapa gedebog pisang (tergantung berapa banyak sayuran yang akan anda budidayakan)
Pupuk Bokashi
Tanah
Kaleng bekas berdiameter kurang lebih 10 cm
Cara membuatnya yaitu :
Buat penyangga dari kayu, bambu atau besi terserah anda, ini digunakan untuk meletakkan gedebog pisang secara horisontal, selanjutnya
Lubangi gedebog pisang dengan menggunakan kaleng bekas tadi yang berdiameter kurang lebih 10 cm. Tempatkan dengan jarak sekitar 15-20 cm. Satu gedebog pisang bisa anda buat dua jalur lubang.
Setelah lubang jadi, lanjutkan dengan pengisian tanah dan bokashi dengan perbandingan 2 : 1 (2 untuk tanah dan 1 untuk bokashi) kedalam lubang gedebog pisang.
Setelah itu, diamkan selama 2 hingga 3 hari, setelah itu media siap digunakan untuk menanam benih sayur yang hendak anda budidayakan.
Untuk perawatan sayuran di media tanam gedebog pisang ini tidaklah sulit, anda cukup melakukan penyemprotan pupuk cair organik setiap 5 hari sekali dan di selingi dengan pengendalian hama, anda bisa menggunakan pestisida organik buatan sendiri.
Jika dilakukan secara baik dan tepat maka budidaya sayur organik menggunakan media gedebog pisang ini akan memberikan hasil yang maksimal. Teknik budidaya ini sangat sesuai untuk daerah yang kurang atau terbatas sumber airnya.
Nah, itulah ulasan tentang bagaimana cara menanam sayuran menggunakan media gedebog pisang. Semoga bermanfaat untuk sahabat para petani dan para pecinta budidaya sayuran organik di Nusantara
Thanks for reading & sharing pengendalian hama terpadu
0 comments:
Post a Comment